PELATIHAN PENGOLAHAN SAMPAH ORGANIK MENJADI PUPUK ORGANIK CAIR DI DESA JURIT BARU OLEH MAPASMA STITNU AL MAHSUNI

Sabtu 11 Juni 2022, Mahasiswa Pecinta Alam STITNU Al Mahsuni (Mapasma) mengadakan pelatihan pengolahan sampah organik menjadi pupuk organik cair di Masyarakat Dusun Bolen Desa Jurit Baru. Pelatihan ini merupakan pelatihan ke empat di lokasi yang berbeda.
Kegiatan yang dilakukan dari pagi hingga sore hari ini menyita perhatian masyarakat yang tergabung dalam kelompok tani dan ternak serta karang taruna Desa Jurit Baru. Antusiasme masyarakat sangat terlihat jelas dari keterlibatan masyarakat dari awal hingga akhir acara.

Masyarakat yang hususnya tergabung dalam kelompok tani sering kali mengeluhkan kesulitan mendapatkan pupuk kimia bersubsidi untuk lahan pertanian mereka. Jika membeli pupuk nonsubsidi harganya bisa sampai dua kali lipat sehingga hasil panen tidak menutupi modal yang telah dikeluarkan. Persoalan ini menjadi masalah hampir di seluruh petani di kabupaten Lombok Timur. Oleh karena itu, Mapasma STITNU Al Mahsuni tergerak untuk melakukan pemberdayaan masyarakat agar mampu membuat pupuknya sendiri dari limbah yang setiap hari dihasilkan. Dengan demikian, penggunaan pupuk kimia bisa diminimalisir dengan penambahan pupuk organik cair buatan sendiri.

Selain digunakan sendiri, Mapasma STITNU Al Mahsuni juga menjelaskan peluang usaha yang terbuka lebar dengan menjual pupuk organik cair ini ke sesama petani atau warga yang hobi bertanam di pekarangan rumah.
Mapasma STITNU Al Mahsuni tidak henti-hentinya terus menggalakkan program daur ulang sampah menjadi hal-hal yang bermanfaat seperti pupuk organik cair. Limbah rumah tangga yang kita hasilkan setiap saat ini harus selesai di kita dan tidak menimbulkan masalah baru lagi. Semoga lingkungan kita menjadi lebih baik dengan pola hidup sehat ramah lingkungan.