Komisi Pemilu Raya Mahasiswa (KPRM) STITNU Al Mahsuni satu minggu belakangan ini tengah sibuk mempersiapkan Pemilu Raya Mahasiswa (Pemira) yang akan memilih Ketua dan Walik Ketua BEM STITNU Al Mahsuni periode 2022/2023.
Kegiatan ini berlangsung dengan penuh semangat dari seluruh mahasiswa karena rangkaian acara dikemas layaknya pemihihan Presiden Negara beberapa tahun yang lalu. Pada tahun ini, terdapat dua pasangan yang mencalonkan diri untuk bertarung dalam pesta demokrasi mahasiswa paling bergengsi di STITNU Al Mahsuni. Ahmad Rianto berpasangan dengan Teguh Alfarizi dan Awaludin berpasangan dengan Hafizzudin. Kedua pasangan calon menunjukkan sportifitas mulai dari kegiatan kampanye sampai pada debat kandidat.
Komisi Pemiihan Umum (KPU) Kabupaten Lombok Timur turut ikut andil mensukseskan Pemira ini. Perlengkapan coblos dipinjamkan oleh KPU Lombok Tinur agar Pemira STITNU Al Mahsuni bisa berjalan langsung, bebas dan rahasia (Luber).
Hasil pemira tahun ini memenangkan pasangan calon nomor urut 1 atas nama Ahmad Rianto dan Teguh Alfarizi. Wakil Ketua 3 Bidang Kemahasiswaan (Surya Bayu Ansori, M.Pd.) menyampaikan dalam sambutannya bahwa siapapun yang terpilih sebagai Ketua dan Wakil Ketua BEM, tujuan kita tidak boleh berubah yaitu tetap mewujudkan perubahan yang lebih baik dari waktu ke waktu.
Selamat menjalankan tugas kepada Ketua dan Wakil Ketua BEM terpilih, semoga tetap amanah dalam memimpin mahasiswa STITNU Al Mahsuni.