WISUDA KE-IV STITNU AL MAHSUNI

Kamis, 27 Januari 2022 Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Nahdlatul Ulama (STITNU) Al Mahsuni Lombok Timur menggelar acara Wisuda ke IV yang dirangkai dengan Yaumil Milad STITNU Al Mahsuni ke 9 di Hotel Aruna Senggigi. Jumlah Wisudawan di tahun 2022 ini berjumlah 61 orang yg terdistribusi ke dua program studi, yaitu Prodi Pendidikan Islam Anak Usia Dini dan Prodi Manajemen Pendidikan Islam.


Dalam sambutannya Ketua STITNU Al Mahsuni (Dr. H. As’ad, SH.,MH.) Dengan tegas menyatakan bahwa STITNU Al Mahsuni adalah milik warga Nahdliyin dan mansyarakat NTB pada umumnya. Ketua STITNU Al Mahsuni mengajak seluruh masyarakat NTB dan Masyarakat Nahdliyin khususnya untuk ikut serta dalam mengembangkan STITNU Al Mahsuni. Dalam kesempatan ini, Ketua STITNU Al Mahsuni menyampaikan bahwa berdasarkan Rencana Induk Pengembangan STITNU Al Mahsuni , kampus ini akan segera melakukan alih status dari sekolah tinggi menjadi institut dengan menambah dua fakultas dan 5 program studi baru sehingga akan menjadi 3 fakultas dan 7 program studi. Program studi yg akan ditambah adalah Hukum Pidana Islam, Hukum Keluarga Islam, Ekonomi Syariah, Akutansi Syariah, dan Pendidikan Guru Madrasah Ibtida’iyah. Dengan tambahan dua progran studi yg sudah ada saat ini yaitu Pendidikan Islam Anak Usia Dini dan Manajemen Pendidikan Islam, Ketua STITNU Al Mahsunu optimis akan lebih maksimal memberikan pelayanan pendidikan tinggi bagi masyarakat. Ketua STITNU Al Mahsuni juga menyampaikan bahwa STITNU Al Mahsuni sebagai salah satu kampus Nahdltaul Ulama saat ini sudah cukup kuat dari segi kultural maupun struktural.

Kordinator Kopertais XIV Mataram (TGH. Prof. Dr. Masnun Tahir, M.Ag.) juga turut mennghadiri acara ini. Dalam sambutannya, guru besar yg biasa disapa Prof. Nun yg juga sebagai Ketua PW Nahdlatul Ulama NTB dan Rektor UIN Mataram menyampaikan keseriusannya dalam mengawal pengembangan STITNU Al Mahsuni Menuju Institut Agama Islam Nahdlatul Ulama Al Mahsuni.
Gubernur Nusa Tenggara Barat yg diwakilkan oleh Kepala Dinas Pendidikan NTB dalam sambutannya menyampaikan beberapa program pendidikan di Nusa Tenggara Barat. Salah satunya adalah Pendidikan Anak Usia Dini Holistik Integrasi. Gubernur Nusa Tenggara Barat melalui Kadis Pendidikan mengajak STITNU Al Mahsuni untuk mencetak guru2 PAUD dg kualitas di atas rata2 agar bisa mewujudkan progran gemilang Gubernur NTB yaitu PAUD HI yg sudah berjalan di tahun kedua ini.



Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia (Prof. Suyitno, M.Ag.) turut hadir memberikan Orasi Ilmiah dalam acara wisuda ke IV STITNU Al Mahsuni. Dirjen Pendis menyambut baik niatan STITNU Al Mahsuni untuk alih status menjadi institut. Beliau berpesan tiga hal, yaitu dosennya harus ada dan linier, sarpras dan ekonominya harus kuat, serta budaya mutu terbentuk.


Dalam orasi ilmiahnya, beliau banyak membahas tentang perjuangan Nahdlatul Ulama dari masa ke masa. STITNU Al Mahsuni sebagai salah satu kampus yang berafiliasi dengan Nahdlatul Ulama memiliki beban besar untuk terus berjuang menjadi yang lebih baik. Nahdlatul ulama berdiri dengan tiga pilar besar yaitu pengembangan pendidikan, ekonomi yg kuat, dan kecintaan terhadap tanah air. STITNU Al Mahsuni harus bisa berkembang dengaan tiga pilar besar ini.

Pada wisuda kali ini sangat spesial karena salah satu wisudawan adalah ketua Tanfiziyah PC NU Lombok Timur TGH.Marwan Hakim S.Pd. Pada saat diberi panggung untuk memberi sambutan dari perwakilan mahasiswa, Marwan mengatakan bangga telah menjadi bagian dari STITNU Al-Mahsuni. Civitas Akademik sangat support untuk semua mahasiswa. Kedepannya kampus STITNU Al-Mahsuni akan beralih ke Institut dan akan membuka dua fakultas untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

Terakhir Marwan menghimabau kepada seluruh wisudawan/i yg sudah menjadi alumni untuk selalu mendukung dan membantu kemajuan kampus dengan Ikatan Alumni yg solid.
Selamat ya untuk para wisudawan/i semoga dapat menjadi penggerak bagi kemajuan pendidikan di tempat masing masing. Jangan lupakan kampus tercinta. Kampus sarjana muslim yang cerdas, berakhlakul Karimah dan berdaya saing